Bangkinang (TerKam)- Asisten III Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar, Ir. Azwan M.Si, mewakili Pj Bupati Kampar Hambali SE.,MBA.,MH memimpin rapat audiensi dan koordinasi terkait dengan penyelenggaraan kegiatan Julang Budaya Kampar, Selasa (08/10/2024).
Acara ini merupakan salah satu agenda penting dalam rangka melestarikan kebudayaan daerah dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga warisan budaya yang ada di Kabupaten Kampar, yang akan diselenggarakan di Candi muara takus Jumat s/d Sabtu 25-26 Oktober 2024.
Dalam rapat yang berlangsung di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar tersebut, hadir perwakilan dari berbagai dinas, tokoh masyarakat, serta sejumlah organisasi kebudayaan, guna membahas persiapan teknis, strategi promosi, dan dukungan dari berbagai pihak untuk menyukseskan acara Julang Budaya Kampar.
Julang Budaya Kampar adalah sebuah acara yang diinisiasi oleh Balai pelestarian kebudayaan wilayah IV dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar sebagai bentuk penghargaan terhadap kekayaan budaya yang dimiliki oleh daerah ini. Berbagai kegiatan kebudayaan seperti pertunjukan seni, pameran kerajinan tradisional, kuliner khas Kampar, hingga lomba-lomba tradisional akan menjadi bagian dari acara tersebut. Tujuan utamanya adalah untuk memperkenalkan dan melestarikan tradisi dan kebudayaan lokal kepada generasi muda serta memperkuat identitas masyarakat Kampar.
Asisten III Azwan dalam sambutannya menyampaikan, “Acara Julang Budaya Kampar ini bukan hanya menjadi ajang pameran seni dan budaya, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan antar masyarakat. Kami berharap seluruh elemen masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam mendukung acara ini, sehingga kekayaan budaya Kampar dapat tetap lestari dan semakin dikenal luas.
Beliau juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, komunitas budaya, dan sektor swasta dalam menyukseskan acara ini. “Kerjasama yang baik dari semua pihak sangat diperlukan, karena ini adalah acara kita bersama untuk Kampar yang lebih baik dan lebih berbudaya,” tambahnya***